8 Teknik Dasar Food Fotografi Cuma Bermodal Kamera Telepon Seluler

Teknik Dasar Food Fotografi dengan Kamera Telepon Seluler

tamanpenitipananakislami.blogspot.com - Tak diabaikan jikalau makin hari, makin bulan, makin tahun perkembangan teknologi terutamanya di bidang telekomunikasi sungguh-sungguh berkembang pesat. Handphone yang dulunya sebagai sarana telekomunikasi jarak jauh bisa dibawa kemanapun tanpa ribet berfungsi sebagai pengganti telepon rumah kabel yang dimensinya lebih besar dan tidak bisa dibawa kemana-mana.

Handphone pada mulanya hanya diterapkan untuk bertukar kabar via sms dan telepon kemudian menjelma menjadi lebih bermacam kegunaannya. Awalnya ponsel cuma dapat dipakai untuk memutar mp3 dan merekam video simpel. Kemudian berubah menjadi lebih multifungsi sampai dengan melakukan fotografi dan lahirlah handphone canggih seperti di jaman sekarang.

Food Fotografi dengan HP


Hp juga bisa dipakai untuk memotret produk jualan dan menjualnya via media sosial yang terkoneksi dengan telepon pintar hal yang demikian. Di jaman kini juga kita malah mengetahui food fotografi dengan hp atau memfoto makanan dengan menerapkan ponsel dengan bantuan seperti tripod maupun stabilizer.

Belajar fotografi untuk makanan sendiri ada trik dan cara tertentu supaya menerima hasil yang maksimal bagus serta tidak over exposure dan juga tak ada noise yang mengganggu. Karena kita memakai telepon pintar untuk membuatnya bukan memakai manual kamera atau yang sering kali diucap kamera DSLR.

Berikut ini sama-sama kita belajar food fotografi untuk pemula agar hasil jepretannya bagus serta tak bernoise ataupun over exposure, sehingga alhasil bagus untuk dijadikan bahan iklan jualan.


Variasi ponsel


Pelaksanaan pertama ialah variasi smartphone sebagai alat utama yang digunakan dalam food fotografi yakni dengan spesifikasi kamera yang cukup besar pixelnya agar menghasilkan detailing gambar yang baik.

Disini aku merekomendasikan minimal telepon seluler yang diaplikasikan mempunyai lensa yang 12 Megapixel. Kecuali ini disebabkan sebab dari segi gambar hasil jepretan dari resolusi hal yang demikian cenderung baik dan kalau di zoom tak banyak kesan gambar oil painting. Sensor ponsel juga mempengaruhi akan hasil foto yang diambil, karena dengan sensor smartphone yang baik, karenanya akan mewujudkan gambar yang baik pula.


Gunakanlah pemotretan

Penggunaan macam handphone serta lensa yang diaplikasikan, untuk mengembangkan pengerjaan pemotretan juga benar-benar penting untuk menerima hasil yang optimal. Dengan menggunakan mode pro pada telepon seluler atau manual camera yang bisa dikuasai bagus itu ISO,EV,SS,FOCUS yang semuanya dapat disesuaikan dengan lingkungan tempat Anda memfoto. Pakai tripod agar dapat memfoto konsisten stabil dan tidak goyang, karena sekiranya ada guncangan ataupun getaran yang akan mempengaruhi pengerjaan pemotretan.

Pencahayaan Tambahan

Ini cuma sebuah pilihan lain bila Anda memfoto di daerah yang redup ataupun kurang cahaya untuk mengoptimalkan hasil food fotografi Anda. Penggunaan cahaya tambahan dari lampu maupun senter ini juga berkhasiat untuk ponsel yang tak memiliki mode pro seperti hp keluaran 2018 kebawah dengan jenis low end.

Asalkan Anda bisa membatasi posisi angel dan pencahayaan dengan bagus, smartphone yang terbilang jadul juga dapat diandalkan dalam fotografi produk yang dapat dipamerkan di media sosial Anda.

Selain Tripod

Ini juga dapat dikatakan sebagai hal yang patut ataupun juga dapat diciptakan sebagai alternatif. Penggunaan tripod diharapkan bisa menjaga dari goncangan tangan ketika Anda sedang memfoto ataupun membikin video produk Anda.

Display Makanan

Pengaplikasian dari alat yang digunakan untuk food fotografi di atas, display atau pembentukan makanan dalam wadah juga patut di perhatikan. Percuma kan kalo seumpama gear set kita untuk memotret telah bagus tapi display makananya semrawut? Pengerjaan malahan jadi sia-sia saja ketika kita memfoto dan tau akibatnya jelek.

Alas untuk background

Jika yang mesti dilihat juga alas yang diaplikasikan dalam meletakkan makanan maupun produk yang akan kita foto karena alas juga memastikan hasil dari jepretannya. Alas yang kurang sesuai dapat menyebabkan pemantulan sinar yang akan menyebabkan over exposure ataupun backlight pada object yang kita foto tersebut.

Pakailah Cek Hasil

Setelah seluruh telah selesai, hasil akhir berupa foto yang kita ambil itu akan lebih bagus lagi jika menjalankan cek gambar yang telah diambil tadi supaya tahu mana yang baik dan yang jelek. Seandainya dianjurkan untuk mengambil foto sebanyak banyaknya agar kita dapat memilih foto mana yang terbaik.

Editing

Memotret segala selesai mulai dari set awal sampai akhirnya, akan lebih bagus jikalau melakukan editing pada foto yang kita ambil supaya memaksimalkan warna ataupun cahaya yang dapat kita tentukan sesuka hati kita. Software atau aplikasi yang diaplikasikan lazimnya adalah Lightroom, Snapseed, Fhotoroom bila di telepon seluler. Sesudah di pc ataupun laptop, sangat dianjurkan mengaplikasikan Photoshop.


ialah sistem teknik fotografi untuk pemula maupun yang berharap mengasah lagi skil fotografinya. adalah suatu sistem kita untuk mengespresikan diri dan dapat juga sebagai bahan jualan.

Postingan populer dari blog ini

Top 5 Exchange Crypto di Indonesia

Tentang Forex: Pengertian, Kelebihan dan Trik Cermat Bermain

Daerah Resort Casino Paling Bagus Di Dunia